notes in my life
Minggu, 11 Desember 2011
Rabu, 12 Oktober 2011
~.♥.~ Dengan Satu Kalimat ~.♥.~
Ketika mata dua insan saling menatap penuh suka
Allah beserta Malaikat-Nya menatap mereka dengan tatapan laknat lagi hina
Namun dengan satu kalimat, segalanya berubah...
Tatapan mereka yang penuh cinta nan suci
Mengundang tatapan Allah kepada mereka dengan tatapan penuh rahmat
Ketika jemari dua insan saling bergenggaman penuh kasmaran
Allah beserta Malaikat-Nya menyaksikan himpunan dosa bertumpuk atas keduanya
Namun dengan satu kalimat, segalanya berubah...
Genggaman jemari keduanya yang penuh mesra
Mengundang Allah mencurahkan maghfirah atas keduanya
Sehingga Malaikat bertasbih karena guguran dosa berserakan dari keduanya
Ketika hati dua insan terbuai dalam rindu penuh gelisah
Allah beserta Malaikat-Nya menyaksikan qalbu mereka membeku dari hidayah
Namun dengan satu kalimat, segalanya berubah...
Tautan rindu dalam qalbu mereka berbuah benih-benih keimanan
Sehingga Allah curahkan sakinah ke dalam qalbu mereka
Ketika raga dua insan saling terjamah dan berpadu penuh nafsu
Allah, Malaikat, dan seluruh penghuni langit dan bumi mencaci dan melaknat keduanya dengan hina
Namun dengan satu kalimat, segalanya berubah...
Perpaduan raga dua insan yang tulus suci diiring tasbih akan bercurahkan keridhaan Ilahi bagi keduanya
Sehingga Malaikat, dan seluruh penghuni langit dan bumi turut bertasbih seraya berdo'a,
"Ya Allah rahmatilah mereka, ampunilah dosa-dosa mereka yang terdahulu
dan berkahilah mereka dengan keturunan yang shalih..."
Hanya dengan satu kalimat, segalanya berubah...
Kalimat itu adalah...
"Saya terima nikahnya ....... binti ....... dengan mahar ....... di bayar tunai..."
Allah beserta Malaikat-Nya menatap mereka dengan tatapan laknat lagi hina
Namun dengan satu kalimat, segalanya berubah...
Tatapan mereka yang penuh cinta nan suci
Mengundang tatapan Allah kepada mereka dengan tatapan penuh rahmat
Ketika jemari dua insan saling bergenggaman penuh kasmaran
Allah beserta Malaikat-Nya menyaksikan himpunan dosa bertumpuk atas keduanya
Namun dengan satu kalimat, segalanya berubah...
Genggaman jemari keduanya yang penuh mesra
Mengundang Allah mencurahkan maghfirah atas keduanya
Sehingga Malaikat bertasbih karena guguran dosa berserakan dari keduanya
Ketika hati dua insan terbuai dalam rindu penuh gelisah
Allah beserta Malaikat-Nya menyaksikan qalbu mereka membeku dari hidayah
Namun dengan satu kalimat, segalanya berubah...
Tautan rindu dalam qalbu mereka berbuah benih-benih keimanan
Sehingga Allah curahkan sakinah ke dalam qalbu mereka
Ketika raga dua insan saling terjamah dan berpadu penuh nafsu
Allah, Malaikat, dan seluruh penghuni langit dan bumi mencaci dan melaknat keduanya dengan hina
Namun dengan satu kalimat, segalanya berubah...
Perpaduan raga dua insan yang tulus suci diiring tasbih akan bercurahkan keridhaan Ilahi bagi keduanya
Sehingga Malaikat, dan seluruh penghuni langit dan bumi turut bertasbih seraya berdo'a,
"Ya Allah rahmatilah mereka, ampunilah dosa-dosa mereka yang terdahulu
dan berkahilah mereka dengan keturunan yang shalih..."
Hanya dengan satu kalimat, segalanya berubah...
Kalimat itu adalah...
"Saya terima nikahnya ....... binti ....... dengan mahar ....... di bayar tunai..."
~*~ Kenapa Ada Cinta terpendam dalam Persahabatan~*~
Jika engkau memuja karna keelokan wajah sejatinya engkau memuja sang pencipta,,
Dan jika engkau memiliki rasa akan keelokan jiwa sejatinya engkau juga memuja sang pencipta,,
Namun bila engkau memuja selain DIA dngan segenap hati dan jiwa, maka berhati2lah sbab hatimu telah ternoda oleh kebusukan2 dunia,,
Ingat... Cintailah cinta sebelum engkau mencintai SANG MAHA CINTA.
(La yu'minu ahadukum hatta yuhibbu li akhi kama yuhibbu li nafsih)
Al-hadis
Dan jika engkau memiliki rasa akan keelokan jiwa sejatinya engkau juga memuja sang pencipta,,
Namun bila engkau memuja selain DIA dngan segenap hati dan jiwa, maka berhati2lah sbab hatimu telah ternoda oleh kebusukan2 dunia,,
Ingat... Cintailah cinta sebelum engkau mencintai SANG MAHA CINTA.
(La yu'minu ahadukum hatta yuhibbu li akhi kama yuhibbu li nafsih)
Al-hadis
.~* Duhai Istriku *~.
.~* Duhai Istriku *~.
Kehadiranmu memancarkan seribu kesyukuran buat diriku
Pada diriku, tiada sesuatu yang istimewa untuk dipersembahkan buatmu
Karena aku…bukanlah yang terhebat
Karena aku…bukanlah yang terbaik
Karena pada diriku…banyak kekurangan
Namun dikau tetap saja menerima dan memilihku sebagai seorang suami…
Istriku…
Yang aku kejar hanyalah untuk meraih keridhaanmu, demi mencapai keridhaan Allah…
Istriku…
Ku tahu, dibalik kejernihan matamu, dibalik kebersihan wajahmu, dibalik senyum manismu
Tersembunyi seribu satu kisah suka dan duka
Kepayahan memperjuangan kebenaran agama
Terkadang dikau menderita menerima cemoohan dan celaan manusia
Sengsara menanggung musibah yang tak pernah reda
Itulah lumrah dakwah…jalannya tak ditabur dengan bunga
Namun dikau tetap bersabar demi meraih pahala
Ku doakan buatmu Syurga
Moga kita bertemu dan tetap saja bersama di sana
Duhai istriku yang tercinta…
Istriku…
Kuatkanlah hatimu, tabahkan jiwamu, bakar semangatmu
Ketahuilah aku sentiasa mendukungmu
Ingatlah janji Allah itu adalah benar dan sangat indah buat hambanya yang sabar
Insya Allah perjuanganmu takkan sia-sia duhai Istriku…
Semoga Allah menghadiahkan buatmu syurgaNya yang kekal selamanya
Andai dirimu menempuhi segalanya dengan sabar dan ridha
Andai dirimu ikhlas berjuang demi Allah Yang Maha Esa…
Istriku…
Apa yang kuharapkan..
Bukanlah mencari seorang istri yang cantik rupanya
Bukanlah mengharapkan istri yang cantik
Bukan ku menagih pinta diperhatikan
Bukan ku rela dipuja dengan cantik dan rupawan
Bukan semua itu semata-mata
Itu semua tak membawa makna
Seandainya tidak didahulukan dengan agama
Hidup kita juga mungkin tak beroleh bahagia…
Istriku…
Ku mengharapkan…
Dikau membantuku ke arah jalan keselamatan
Berpedomankan generasi pilihan dan terbaik sepanjang zaman
Kau menyadarkan aku akan cinta Rabbku
Kau mengajarku arti kesabaran
Kau hiasi diriku dengan pakaian cinta keimanan dan cinta ketaqwaan
Kau mendidik diriku akan cinta ketabahan
Istriku…
Semoga insan lain sedang nyenyak tidur di malam yang sepi
Dikau mengejutkan aku atau aku yang mengejutkanmu dari alunan mimpi
Di sepertiga malam terakhir kita berdua bangun bermunajat pada Ilahi
Memohon keampunan dari Allah yang saat itu turun ke langit bumi
Mari kita contoh teladan Nabi
Menjadi hamba yang sentiasa mensyukuri
Akan nikmat Allah yang melimpah luah tidak terperi
Segala ujian yang mendatang bersama kita arungi
Moga ketabahan, kesabaran, keridhaan, dan istiqomah sentiasa mengiringi
Istriku…
Janganlah dikau menangis
Karena tangismu turut mengundang duka di hatiku
Istriku…
Janganlah dikau bersedih
Sesungguhnya Allah sentiasa bersamamu
Duhai Istriku…
Ketahuilah, aku mencintaimu karena Allah…
Selamat menempuh jalan keberkahan
Duhai engkau belahan jiwaku...
~º*♥*º~ Jangan Kau Hambat Jodohmu ~º*♥*º~
~º*♥*º~ Jangan Kau Hambat Jodohmu ~º*♥*º~
Jodoh terhambat? Kenapa bisa terhambat? Ada yang bilang jodoh kita terhambat gara-gara ini dan itu. Ironisnya ada yang berpendapat bahwa terhambatnya jodoh dikarenakan ada makhluq lain (jin) yang suka kepada manusia, sehingga tidak sedikit dari saudara-saudari kita mendatangi 'orang pintar', paranormal, dsb untuk diruqyah (meskipun berlabel syari'at) supaya jodoh kita tidak terhambat. Jika kita meyakini hal itu, berarti kita sudah terjerumus pada perbuatan syirik. Sedangkan syirik itu 'zhulmun 'azhiim' (kezhaliman yang besar). Naudzubillahi min dzaalik. Semoga Allah menjauhkan kita dari kemusyrikan.
Lalu kenapa jodoh kita terhambat? Hal itu bisa disebabkan beberapa hal berikut:
1. Hati Yang Belum Siap
Tidak dipungkiri bahwa hati sanubari kita pernah merasakan perasaan yang begitu dalam. Sebagian mereka menyebutnya 'Jatuh Cinta', padahal bukan. Perasaan itu hanyalah rasa suka yang didorong oleh syahwat sehingga menjadi rasa yang berlebihan.
Perasaan seperti itu adalah fitrahnya manusia. Selama kita masih menjabat sebagai manusia, maka 'rasa' itu pasti akan atau pernah kita rasakan. Ketika rasa itu mulai meliputi hati sanubari kita, maka tidak ada yang bisa menolaknya. Sekalipun kepadanya dikatakan, "Nggak usah cemas!", "Jangan terlalu dipikirkan!", dsb. maka hati sanubari masih tetap akan cemas, dan 'rasa' itu tetap terpikirkan.
Tetapi ingat..selain hati sanubari (kecenderungan hati kepada nafsu), kita juga punya hati nurani (kecenderungan hati kepada iman).
Jika hati sanubari kita lebih dominan, maka kita akan terus terlarut dalam 'perasaan' itu. Tetapi jika hati nurani kita yang lebih dominan, maka setidaknya kita tidak akan terus terlarut dalam 'perasaan' itu.
Solusinya, siapkan hati dengan menghidupkan hati nurani. Yaitu dengan 'taqorub ilallah' (mendekatkan diri kepada Allah). Diantaranya dengan cara berdzikir kepada Allah, baik dzikir 'qalbi' (dalam hati), dzikir lisaani (dengan ucapan) juga dzikir 'amali (dengan perbuatan)
2. Terlena Dalam Ikatan/Komitmen (Pacaran)
Memang tidak ada istilah pacaran (pranikah) dalam Islam. Bukan hanya sebatas status 'berpacaran' atau 'putus'nya. Tetapi lebih ke ikatan perasaan.
Jika hanya sebatas perasaan itu wajar. Tetapi yang berbahaya adalah ketika perasaan itu kemudian dieksplorasi dengan berbagai cara (baik dengan kata-kata apalagi dengan perbuatan). Dan itu sudah termasuk kategori mendekati zina.
Bukankah Allah telah mengingatkan kepada kita, "wa laa taqrobu zina..." (dan janganlah engkau mendekati zina...). Mendekatinya saja sudah Allah larang, apalagi jika dilakukan, bisa-bisa Allah murka. Na'uudzubillah.
3. Harapan Yang Berlebihan
Masalah jodoh, memang tidak ada yang tahu selain Allah saja. Tetapi kita bisa mengusahakannya. Terlepas dari jadi atau tidak dengan orang kita harapkan, jodoh pasti ada.
Dan jodoh itu tidak akan datang, jika dalam hati kita masih ada harapan yang berlebihan pada seseorang yang belum tentu jodoh kita.
Namun ketika hati kita mulai ridho atas ketetapan Allah, dan ketika harapan-harapan itu kita serahkan kepada Allah, insyaAllah..Allah akan kirim jodoh kita. Dengan jalan dan orang yang tidak pernah kita duga sebelumnya.
4. Meninggikan Kriteria
Siapa yang akan menolak jika kita diberi jodoh yang sempurna? Sehingga kita mulai memasang beberapa kriteria untuk jodoh kita. Baik secara fisiknya, watak pribadinya, status pendidikannya, bahkan hingga pekerjaannya. Kita menginginkan agar jodoh kita memenuhi kriteria yang kita harapkan, tidak salah memang. Tapi apakah tidak berlebihan? Apa kita juga tidak sadar bahwa mungkin jodoh kita pun justru memasang kriteria yang lebih tinggi dari kita?
Akhirnya, karena masing-masing kriteria tidak se-kufu' (setara), maka jodoh pun tidak akan pernah bertemu. Sebab Allah menjodohkan orang-orang yang se-kufu'
"Wanita-wanita yang keji adalah untuk laki-laki yang keji, laki-laki yang keji untuk wanita yang keji pula. Wanita-wanita yang baik untuk laki-laki yang baik, dan laki-laki yang baik untuk wanita yang baik pula." (QS An Nuurayat 26)
Koreksi kembali kriteria yang kita pasang. Lalu sesuaikan dengan kriteria diri kita sendiri. Atau kita yang menyesuaikan dengan kriteria yang kita harapkan.
Jika kita menginginkan jodoh yang sholeh/sholehah, maka benahi dulu diri kita supaya menjadi insan yang sholeh/sholehah.
5. Dosa Yang Terabaikan
Dalam hal ini Baginda Rasul SAW pernah mengungkapkan,
"Sesungguhnya seseorang benar-benar dihambat (rizqi/jodohnya) disebabkan dosa yang dikerjakannya." (HR Ibnu Hibban)
"Barangsiapa yang merasa diperlambat (rizqi/jodohnya), maka hendaklah dia beristighfar kepada Allah." (HR Al Baihaqi)
Kedua hadits ini memang tidak shohih, tetapi derajatnya hasan (baik) setelah terdukung kepada hadits-hadits shahih lainnya. Dan ini sah-sah saja untuk diamalkan.
Terlepas dari shohih atau tidaknya, kedua hadits tsb mengingatkan kita untuk senantiasa menjaga diri dari berbuat kesalahan agar Allah mencintai kita. Kalau Allah sudah mencintai, kira-kira apa yang tidak akan diberikan bagi yang dicintaiNya?
Jadi...terhambatnya jodoh kita adalah karena ulah kita sendiri. Maka segera hentikan tindakan-tindakan kelalaian kita seperti 5 poin di atas. Sempurnakan dengan rumus 3L...
L yang pertama... 'Luruskan niat'
Perbaiki niatnya semata-mata hanya karena Allah. Sebab "Innamal a'malu bin niyah" Sesungguhnya amal itu tergantung kepada niatnya.
L yang kedua... 'Lakukan ikhtiar'
Ikhtiar seoptimal mungkin, mulai dari mencari dan menambah ilmunya. Juga do'a serta istikhorohnya. Jangan pernah merasa lelah. Sekecil apapun ikhtiar kita, Allah tidak akan menyepelekannya.
L yang ketiga... Lupakan harapan-harapan kosong
Berharaplah hanya kepada Allah saja. Sebab ketika kita berharap kepada selain Allah, Allah tidak akan membukakan jalan keridhoanNya. Tetapi dengan berharap kepada Allah saja, maka Allah akan membukakan jalan keridhoanNya. InsyaAllah...
Rabu, 28 September 2011
ThE_MoRinGkAk'Z
( Crispy + Pedas + Asin + Gurih + Segarnya Rasa Jeruk Nipis !!! )
Cabai yang digunakan berkualitas
"EXTRA HOT"
KRIPIK SINGKONG
KERUPUK SLONDOK
GURILEM
KERUPUK JENGKOL
BASRENG
memakai "CABAI JAWA KERING" yang dimasak terlebih dahulu ( gunanya biar ga sakit perut )
Jeruk Nipis Segar yang dicampur dengan bahan alami ditumbuk secara manual
membuat kripik ini berasa LEZAT, rasa PEDAS + GURIH + ASIN + SEGAR dijamin muuuuuaaaaannnnTTTTAAAAAABBBBBBBZZZZZZ B.G.T
Paket A ( isi 4pcs @200gram )
- Kripik singkong = Rp. 48.000
- Gurilem = Rp. 52.000
- Kerupuk Slondok = Rp. 60.000
- Kerupuk Jengkol = Rp. 64.000
- Basreng = Rp. 64.000
Paket B 2Kg ( isi 8 pcs @200gram + FREE 1 pcs )
- Kripik singkong = Rp. 96.000
- Gurilem = Rp. 104.000
- Kerupuk Slondok = Rp. 120.000
- Kerupuk Jengkol = Rp. 128.000
- Basreng = Rp. 128.000
Paket C 5Kg ( isi 20 pcs @220gram + FREE 4 pcs )
- Kripik singkong = Rp. 240.000
- Gurilem = Rp. 260.000
- Kerupuk Slondok = Rp. 300.000
- Kerupuk Jengkol = Rp. 320.000
- Basreng = Rp. 320.000
***Harga diatas belum termasuk ongkos kirim ^_^
Cek Ongkir : http://www.jne.co.id/
DKI Jakarta / Jabodetabek = Rp.
Jawa Barat dan Sekitarnya = Rp.
Jawa Tengah dan Sekitarnya = Rp.
Jawa Timur dan Sekitarnya = Rp.
D.I Yogyakarta dan Sekitarnya = Rp.
Ditunggu orderannya yah
BNI
Nama Account : Lisna Yulianti
No Rekening : 0180123809
BCA
Nama Account : Muhamad Ramdani Sumantri
No Rekening : 4281488214
MANDIRI
Nama Account : Arif Afdilah
No Rekening : 1320011090785
http://www.facebook.com/media/set/?set=a.2365876784034.2136319.1163829455
Senin, 08 Agustus 2011
Surprice Apa Yang ALLOH SWT Kasih Untukku dan Dia
Ya alloh bulan ini
bulan suci yang begitu indah buat hamba
hamba akan slalu berdoa kepadamu didalam sujudku
Yaa Rabb...... terimakasih
semalam hamba begitu gembira
hingga susah tidur.....
apakah ini SURPRICE dari Engkau yang telah menghadirkan "Dia" untukku
Yaa Rabb hamba ingin sekali bertemu dengan "Dia"
ijinkan kami bersatu dalam ikatan pernikahan
bulan suci ini bulan yang penuh magfiroh,
bulan dimana setiap doa yang baik INSYAALLOH akan dikabulkan
Amiin Amiin Yaa Rabbal'alamin
Semua masih menjadi teka teki
ingin menikah ditahun ini adalah suatu keinginan besar
untuk mencapai ridhoMu
dan untuk menyempurnakan agamaku
Yaa Rabb......
jika benar "Dia" adalah Jodohku
dekatkan "Dia" kepada hamba
dan jika "Dia" bukan jodoh hamba
Ikhlaskan hamba untuk melepas "Dia"
dan berilah hamba pengganti "Dia"
Yaa Rabb kita berdua sudah mempunyai niat baik
niat yang menuju jenjang pernikahan
betapa bahagianya hamba Yaa Rabb
Jika memang benar "Dia" adalah jodohku
“Artinya : Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah Dia menciptakan untukmu istri-istri dari jenismu sendiri, supaya kamu hidup tentram bersamanya. Dan Dia (juga) telah menjadikan diantaramu (suami, istri) rasa cinta dan kasih sayang. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi kaum yang berpikir”.
bulan suci yang begitu indah buat hamba
hamba akan slalu berdoa kepadamu didalam sujudku
Yaa Rabb...... terimakasih
semalam hamba begitu gembira
hingga susah tidur.....
apakah ini SURPRICE dari Engkau yang telah menghadirkan "Dia" untukku
Yaa Rabb hamba ingin sekali bertemu dengan "Dia"
ijinkan kami bersatu dalam ikatan pernikahan
bulan suci ini bulan yang penuh magfiroh,
bulan dimana setiap doa yang baik INSYAALLOH akan dikabulkan
Amiin Amiin Yaa Rabbal'alamin
Semua masih menjadi teka teki
ingin menikah ditahun ini adalah suatu keinginan besar
untuk mencapai ridhoMu
dan untuk menyempurnakan agamaku
Yaa Rabb......
jika benar "Dia" adalah Jodohku
dekatkan "Dia" kepada hamba
dan jika "Dia" bukan jodoh hamba
Ikhlaskan hamba untuk melepas "Dia"
dan berilah hamba pengganti "Dia"
Yaa Rabb kita berdua sudah mempunyai niat baik
niat yang menuju jenjang pernikahan
betapa bahagianya hamba Yaa Rabb
Jika memang benar "Dia" adalah jodohku
“Artinya : Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah Dia menciptakan untukmu istri-istri dari jenismu sendiri, supaya kamu hidup tentram bersamanya. Dan Dia (juga) telah menjadikan diantaramu (suami, istri) rasa cinta dan kasih sayang. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi kaum yang berpikir”.
Langganan:
Postingan (Atom)